Media Jawa Pos 30102019 - Tumbuhkan Motivasi dan Manfaat Bagi Siswa

Sebagai provinsi terluas di Pulau Jawa, Jawa Timur terus memperkuat pemerataan pembangunan. Pendidikan generasi muda dengan program SMA Double Track merupakan salah satunya. Setelah satu tahun terlaksana, program unggulan Dinas Pendidikan Jawa Timur itu kini memberikan banyak manfaat.

Pendidikan memiliki peran penting dalam mendorong kesejahteraan. Namun masih banyak lulusan SMA/ MA yang tidak dapat melanjutkan ke perguruan tinggi. Hal itu mengakibatkan tingginya pengangguran tanpa skill di jawa Timur. Pada tahun 2018, ada 172.063 lulusan SMA, namun hanya 32,16 persen atau 55.341 orang yang melanjutkan pendidikan ke perguran tinggi.

"Program SMA Double Trackmampu menambah skill peserta didik. Ini bisa meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jawa Timur di dalam menghadapi persaingan global. Melalui pelatihan ketrampilan, uji kompetensi, dan sertifikat keahlian yang dimiliki, diharapkan bisa semakin menumbuhkan daya saing peserta, " ujar Plt. Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Hudiyono.



Program Double Track menjadi salah satu solusi Dinas Pendidikan Jawa Timur untuk meningkatkan kualifikasi lulusan SMA/ MA. Mereka yang lulus SMA/ MA juga memiliki ketrampilan sesuai minat. Selama tahun 2018 hingga 2019 sudah tercapai rata-rata 120 jam pelajaran teori pluk praktik. Angka itu melampaui 30 jam pelajaran yang menjadi target awal Dispendik.



Respons sangat antusias diperlihatkan sekolah dan peserta didik terhadap program Double Track. Pesertanya terbukti naik hampir dua kali lipat dari tahun pertama. "Tahun pertama dan kedua fokus ke sekolah yang 60 persen siswanya tidak lanjut ke perguruan tinggi. Hampir semua sekolah menginginkan program Double Track. Banyak juga sekolah baik negeri maupun swasta telah menjalankan program Double Track secara mandiri, " papar Kepala Bidang Pembinaan SMA Dinas Pendidikan Jawa Timur Ety Prawesti.

Sementara itu, gubernur Jawa Timur menyampaikan bahwa " Pemprov Jatim bekerjasama dengan PTN-PTS akan memanfaatkan para lulusan perguruan tinggi dengan berbagai bidang keahlian tertentu, misalnya pertanian, peternakan, kelautan, teknik industri, dan lainnya sebagai guru-guru SMA Double Track di sekolah-sekolah yang ditunjuk sebagai pilit project."


Infografis


Sumber :
Koran Cetak






Share this

Related Posts

Previous
Next Post »